Benci Huruf Times New Romans

times-new-roman

Times New Roman adalah salah satu jenis tipe atau bentuk huruf yang banyak dipakai untuk menuliskan suatu buku, makalah, ovel, skripsi, thesis, dan banyak hal lain yang sangat berkaitan dengan huruf tersebut. Sejak jaman SMP sampai kuliah pun tetap berkutat dengan huruf tersebut, di media pula lagi-lagi bertemu dengan jenis huruf yang satu ini. Entah kenapa terasa kesal melihat huruf ini lagi dan lagi, tidakkah aturan mengijinkan kita menggunakan huruf lain? Padahal banyak sekali huruf lain yang lebih menarik, lebih bagus, misalnya comic san ms, calibri, arial, arial narrow atau yang lainnya pokoknya bukan TIMES NEW ROMAN.

Bukankah otak kita seharusnya dibiarkan untuk sekreatif mungkin, namun huruf saja sudah jadi masalah kendala bagi kekreatifan lalu apa jadinya dengan hasil kreatifitas tersebut?

Tulisan ii hanya sekedar kisah kebencian yang mendalam dengan sebuah bentuk huruf, ketika membeli buku pun jadi terbiasa memilih dan memilah buku yang bertuliskan selain times new roman.

Tapi mungkin aturan memang sudah mematenkan membuat huruf yang satu ini sangat populer, seperti nasi sebagai makanan pokok, budaya jawa yang terbiasa makan nasi. Kalau tidak makan nasi tidak kenyang “jarene”. Tapi tidak makan nasi juga tidak mati, sama halnya dengan huruf menjengkelkan yang satu ini.

Langkah Sederhana

kertas daur ulang

Global warming adalah sebuah isu yang kian marak dan mendunia. Banyak diantara kita yang paham akan hal tersebut juga akan akibat dari hal tersebut namun masih saja banyak diantara kita yang tidak mau melakukan upaya kecil dalam mengatasi permasalahan ini. Continue reading